Beranda Kebijakan Privasi Tentang Kami Kontak Kami

Jumat, 15 Juni 2012

Mengenal beberapa jenis mikroorganisme yang bermanfaat bagi pertanian


Dari tahun ketahun HET pupuk bersubsidi kian naik dan memberatkan petani,lantas bagaimana solusi untuk menekan biaya produksi khususnya penggunaan pupuk kimia. Dari beberapa kali uji coba yang saya lakukan ternyata penggunaan mikro organisme dapat menekan penggunaan pupuk kimia dari 25%  hingga  80%.
Diantara beberapa jenis mikro biologi / mikroorganisme yang bermanfaat bagi dunia pertanian tersebut antara lain :
Acetobacter sp, penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman.

Actinomycetes sp,Aeromonas puncata,Alcaligenes sp,Aspergillus niger, pelarut phospat Azospirillum lipoverum, penambat N, pelarut P,penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman
Azotobacter beijerinckii, penambat N, pelarut P, penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman Bacillus cereus, pelarut phospat
Bacillus megatherium, pelarut phosphat dari ikatan phospor dengan mineral liat Bacillus mojavensis, bersama Streptomyces meningkatkan kemampuan tanah memegang air dan hara. Bacillus penetrans, biasa nempel di kutikula larva, betina, dewasa, telur Meloidogyne incognita (penyebab puru akar pada tanaman tomat, kubis, buncis, dan kentang). Bacillus polymyxa,pelarut phospat.Bacillus subtilis, pelarut phospat Bacillus thuringiensis, menginfeksi hama melalui kulit tubuhnya
Beauveria bassiana, mengatasi hama walang sangit,wereng coklat, kutu
Bradyrizobium sp, Flavobacterium sp, pelarut phospat Gliocadium sp, mengatasi penyakit tular tanah (Phytium sp)
Glomus agregatum, menaikkan produksi bawang merah
Lactobacillus sp, penghasil enzim selulosa yang membantu penguraian bahan organik. Metharizium anisopliae, jamur menginfeksi hama melalui kulit tubuhnya
Methylobacterium sp, penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman.
Nitrosococcus sp, mengubah amonia menjadi N yg dpt diserap tanaman (NH4+ & NO3?) Nitrosomonas sp, mengubah amonia menjadi N yg dpt diserap tanaman (NH4+ & NO3?)
Penicillium sp, pelarut phospat dari ikatan phospor dengan mineral liat
Pseudomonas fluorescens, mengatasi penyakit tular tanah (Phytium sp). Pseudomonas striata, pelarut phospat, penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman
Rizobium sp, menambat N setelah menginfeksi akar tanaman (simbiotik), menaikkan produksi kedelai
Saccaromyces sp, perombak selulosa Serratia sp, penghasil vitamin dan fitohormon (ZPT) yang dibutuhkan tanaman
Streptomyces sp, bersama Bacillus mojavensis meningkatkan kemampuan tanah memegang air dan  hara.   Thiobacillus sp, Tricoderma harzianum, mencegah cendawan patogen seperti Plasmodiophora brassicae (akar gada) dan Fusarium sp menyebar di sekitar tanaman
Vertisillium sp, pelindung tanaman dari hama kutu putih.
Demikian sekilas beberapa jenis mikro organisme yang bermanfaat bagi dunia pertanian.  Manfaat beberapa jenis mikro organisme itu antara lain berperan sebagai penyuplai unsur hara bagi tanaman serta kemampuanya dalam mengendalikan beberapa jenis pengganggu tanaman.
——————————
Tulisan ini sumbangan dari Alizha Ayudya seorang praktisi pertanian  dan sekarang bekerja di perusahaan benih multinasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar